REPORTASEJAKARTA, JAKARTA –
Tidak ada yang menyangka, bila kemudian Tim Orasi Unjuk Rasa yang dikirimkan oleh POLDA JAWA TIMUR akan membawa pulang Peringkat Pertama dalam Kejuaraan Lomba Orasi Unjuk Rasa, yang dilakukan oleh Mabes POLRI dengan memperebutkan Piala KAPOLRI. Kegiatan yang berlangsung di Tugu Proklamasi, Jl. Perintis Kemerdekaan, Jakarta Pusat, berlangsung pada hari Jum’at, 10 Desember 2021.
Salah satu pendamping tim Juara ini, adalah Arif Hidayat (Dosen Sendratasik di Universitas Negeri Surabaya) menyampaikan kepada awak media “Kami sangat senang, karena aspirasi kami dapat langsung di dengarkan oleh Kapolri, tanpa memerlukan tahapan agar sampai ke Kapolri, kecuali tahapan lomba ini, itu yang paling utama” ujarnya saat ditemui awak media, di Hotel Bintang wisata Mandiri, Sabtu, 11/12/2021.
“Selama ini paradigma ketika Mahasiswa melakukan unjuk rasa adalah dinilai paradigma konfrontatif, kegiatan ini juga bagian dari edukasi yang perlu di apresiasi, karena selama ini Orasi dan Unjuk Rasa dilakukan selalu dengan cara yang sama, sementara oleh Mabes POLRI dilakukan dalam bentuk lomba” lanjutnya.
“tema yang diangkat oleh tim Jatim saat memenangkan lomba adalah “Perundungan dan Kekerasan Seksual di lembaga pendidikan” jawab sang Dosen Sendratasik UNESA, ketika ditanya oleh awak media, tema dari Orasi yang dilakukan oleh Tim Jatim.
“Hendaknya Aksi Orasi yang dilakukan oleh Mahasiswa dapat ditanggapi dengan baik, karena seyogyanya mereka ingin didengar, dan juga hal-hal yang mereka lakukan, juga adalah keinginan untuk membangun negeri ini agar lebih baik” ungkap Pak Arif, ketika dicecar pertanyaan soal bagaimana menghadapi aksi Mahasiswa. (MA)