Reportasejakarta.com, Jakarta Utara. Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara akan menjalin kerjasama dengan PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) UP Muara Karang melalui program CSR produksi oksigen medis untuk penanganan pandemi COVID-19. Oksigen yang selama ini terbuang kemudian diolah dan dimanfaatkan menjadi oksigen medis yang akan disalurkan ke RSUD dan Puskesmas di wilayah Jakarta Utara.

 

Setiap harinya, PT PJB UP Muara Karang memproduksi oksigen medis dengan kapasitas 30 m3. Ukuran 6 m3 bisa mengisi 5 tabung oksigen dan ukuran kecil portable bisa mendapatkan 30 tabung oksigen. Oksigen medis yang diproduksi tersebut akan disumbangkan untuk berbagai kebutuhan masyarakat di masa pandemi COVID-19.

 

“Hasil karya penemuan proses pembangkitan ini ada oksigen yang terbuang. Itu bisa dimanfaatkan dan diolah menjadi oksigen medis yang secara gratis bisa digunakan untuk kebutuhan medis di RSUD, Puskesmas, pembelajaran di sekolah kejuruan, dan hal lainnya. PT PJB UP Muara Karang sudah banyak memberikan CSR untuk warga sekitar dan nantinya akan dilakukan MOU sehingga bisa terjalin dalam kerjasama,” ungkap Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim saat meninjau program CSR produksi oksigen medis di PT PJB UP Muara Karang, Kecamatan Penjaringan, Rabu (15/9).

 

Menanggapi hal tersebut, General Manager PT PJB UP Muara Karang, Thommi Haposan menyatakan, kesiapannya untuk meningkatkan jalinan kerjasama dengan jajaran Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara. “Terima kasih kepada bapak Walikota yang sudah berkunjung langsung sehingga kegiatan hari ini menjadi sangat berarti. Program CSR produksi oksigen medis ini bisa berguna dan membantu masyarakat sekitar. Untuk saat ini, oksigen medis tersebut sudah dimanfaatkan oleh RS Islam, RSUD Pasar Minggu, dan nantinya Puskesmas sekitar,” tuturnya.

 

Dalam kegiatan peninjauan program CSR produksi oksigen medis di PT PJB UP Muara Karang juga dihadiri oleh Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman, Camat Penjaringan, Depika Romadi, Lurah Pluit, Helwin Ginting dan jajaran terkait lainnya.

(Win).

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *