Jakarta, 28 Juli 2024,—— Tim Search and Rescue (SAR) gabungan TNI AL yaitu Babinpotmar Pos TNI AL (Posal) Bengkalis, yang berada dibawah jajaran Lanal Dumai, bersama dengan Basarnas Pekanbaru, Satpolair Polres Siak, KPLP, dan BNPB Kabupaten Siak berhasil menemukan jenazah penyelam di sekitar perairan Sungai Siak, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak. Jumat (26/07). Kronologi kejadian ketika seorang penyelam PT. Three G. Diving a.n. Rahmad Riyanto (34 tahun) yang dilaporkan hilang saat melakukan penyelaman pengerjaan Salvage (pengapungan) tongkang PT RAPP. Kemudian tim SAR gabungan segera bergerak menyisir lokasi untuk melaksanakan pencarian. Tidak jauh dari titik hilangnya korban di sekitar perairan Sungai Siak, Kabupaten Siak, tim SAR gabungan menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia. Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Boy Yopi Hamel melalui Danposal Bengkalis Letda Laut (P) Arisman menyampaikan bahwa korban yang merupakan penyelam PT. Three G. Diving, hilang dan tenggelam diduga akibat faktor internal saat melaksanakan penyelaman pengerjaan Salvage (pengapungan) tongkang PT RAPP, namun petugas terkait masih menunggu hasil pemeriksaan jenazah. Dalam berbagai kesempatan, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh jajaran TNI AL untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera merespon cepat informasi yang diterima, seperti memberikan pertolongan kepada masyarakat yang sedang mengalami musibah di wilayah perairan Indonesia. (Red).
Jakarta, 28 Juli 2024,—— Tim Search and Rescue (SAR) gabungan TNI AL yaitu Babinpotmar Pos TNI AL (Posal) Bengkalis, yang berada dibawah jajaran Lanal Dumai, bersama dengan Basarnas Pekanbaru, Satpolair Polres Siak, KPLP, dan BNPB Kabupaten Siak berhasil menemukan jenazah penyelam di sekitar perairan Sungai Siak, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak. Jumat (26/07). Kronologi kejadian ketika seorang penyelam PT. Three G. Diving a.n. Rahmad Riyanto (34 tahun) yang dilaporkan hilang saat melakukan penyelaman pengerjaan Salvage (pengapungan) tongkang PT RAPP. Kemudian tim SAR gabungan segera bergerak menyisir lokasi untuk melaksanakan pencarian. Tidak jauh dari titik hilangnya korban di sekitar perairan Sungai Siak, Kabupaten Siak, tim SAR gabungan menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia. Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Boy Yopi Hamel melalui Danposal Bengkalis Letda Laut (P) Arisman menyampaikan bahwa korban yang merupakan penyelam PT. Three G. Diving, hilang dan tenggelam diduga akibat faktor internal saat melaksanakan penyelaman pengerjaan Salvage (pengapungan) tongkang PT RAPP, namun petugas terkait masih menunggu hasil pemeriksaan jenazah. Dalam berbagai kesempatan, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh jajaran TNI AL untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera merespon cepat informasi yang diterima, seperti memberikan pertolongan kepada masyarakat yang sedang mengalami musibah di wilayah perairan Indonesia. (Red).