Karena sudah bosan menunggu janji dari pengacara tersebut yang selalu beralasan akhirnya agus tarigan membuat laporan di polda sumatera utara pada tanggal 10 agustus 2024. Ketika awak media bertanya kepada Agus Tarigan kenapa dia percaya dengan oknum pengacara tersebut untuk menguruskan perkaranya Agus Tarigan menjawab Pertama karena dia seorang orangtua sudah berumur lebih kurang 71 tahun dan sioknum juga pernah mengaku katanya seorang hakim ad hoc Tipikor dan juga katanya hakim dipengadilan agama dan dia juga mengaku katanya mempunyai seorang anak yang juga berprofesi sebagai seorang Hakim di pengadilan negeri Jambi. Jadi tidak mungkinlah dia seorang dari keluarga yang baik baik mau menipu saya oleh karena itu saya percaya saja dengan omongannya. Pada kesempatan itu juga Agus tarigan juga berharap agar polda sumatera utara segera menangkap oknum tersebut dengan harapan oknum oknum pengacara yang nakal tidak bergentayangan lagi dan merusak hukum diIndonesia ini yang menyusahkan masyarakat kecil. (Tim).
Karena sudah bosan menunggu janji dari pengacara tersebut yang selalu beralasan akhirnya agus tarigan membuat laporan di polda sumatera utara pada tanggal 10 agustus 2024. Ketika awak media bertanya kepada Agus Tarigan kenapa dia percaya dengan oknum pengacara tersebut untuk menguruskan perkaranya Agus Tarigan menjawab Pertama karena dia seorang orangtua sudah berumur lebih kurang 71 tahun dan sioknum juga pernah mengaku katanya seorang hakim ad hoc Tipikor dan juga katanya hakim dipengadilan agama dan dia juga mengaku katanya mempunyai seorang anak yang juga berprofesi sebagai seorang Hakim di pengadilan negeri Jambi. Jadi tidak mungkinlah dia seorang dari keluarga yang baik baik mau menipu saya oleh karena itu saya percaya saja dengan omongannya. Pada kesempatan itu juga Agus tarigan juga berharap agar polda sumatera utara segera menangkap oknum tersebut dengan harapan oknum oknum pengacara yang nakal tidak bergentayangan lagi dan merusak hukum diIndonesia ini yang menyusahkan masyarakat kecil. (Tim).