Dalam pemaparan firman Tuhan Pdt. Junit Sihombing M.th juga menekankan pentingnya memberikan perlindungan, kasih, dan melakukan yang terbaik untuk lingkungan dan orang di sekitar kita tanpa memperhitungkan diri sendiri.” suka cita dan kebahagiaan di Natal-natal mendatang.
Mari umat kristen di Natal ini untuk merenungkan dan semakin memperkokoh iman kita sebagai umat kristiani” semoga damai Natal di tahun 2024 ini membawa suka cita. Perayaan Natal TNI, Polru, ASN dan Masyarakt menjadi semangat Natal dan nilai-nilai kasih akan terus menginspirasi dan memberikan harapan bagi kita. Narasi Natal disampaikan oleh RD Cosmas Wahyu Kristian Wijaya dari Gereja Katolik St. Gregorius Paroki Kota Bumi, memberikan sentuhan kehangatan spiritual dalam momen istimewa ini. Doa berkat selanjutnya dipimpin oleh Bapak Pdt. Elier Mungkur Sth.MM dari HKBP, memberikan keberkahan dan harapan untuk tahun yang akan datang.
Tidak hanya itu, para undangan juga disuguhkan hiburan yang memukau dari beberapa vokal group Persatuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI). Kemeriahan semakin bertambah dengan kehadiran Joy Tobing, artis ibu kota yang memberikan penampilan istimewa.
Perpaduan kebersamaan, keagamaan, dan hiburan menjadikan acara ini sebagai momentum yang berkesan bagi seluruh peserta. Semoga semangat kebersamaan dan keharmonisan ini terus terpancar dalam tugas dan pengabdian masing-masing dalam menjalankan tugas negara. Ketua Pengurus Daerah Pewarna Provinsi Banten, Dr. Philip S. Buulolo menyampaikan bahwa berita natal adalah damai sejahtera dan sukacita bagi semua orang yang percaya, dan berkenaan dengan Perayaan Natal Pewarna Banten bersama TNI, Polri, ASN dan Masyarakat Tangerang Raya kiranya membawa dan menghadirkan sukacita dalam penyertaan Tuhan di hari ini dan hari yang akan datang. Perayaan Natal ini, Philip S, Buulolo merasa bahagia karena ribuan umat Kristiani bisa hadir merayakan Natal bersama tahun ini. Ia pun tak menyangka jika umat Kristen dan Katolik yang hadir mencapai lebih dari ribuan umat kristiani melebihi prediksi awal sebelum acara Natal. “Kami ingin menunjukkan bahwa kristiani adalah yang penuh toleransi, menghargai agama, sebagaimana kita dulu berjuang bersama dalam mempertahankan kemerdekaan,” tandas Philip Buulolo, kepada media, (13/1/2023). (Red).
