REPORTASE  JAKARTA

Kota Tangerang — (24/12/2025)  Seorang pengendara sepeda motor bernama Mamat, warga asal Sumatera Selatan, mengalami kejadian tidak menyenangkan usai mengisi bahan bakar di SPBU Neglasari, Jalan Pembangunan, Kota Tangerang.

Kejadian bermula saat korban mengisi BBM untuk sepeda motor Yamaha NMAX dengan tujuan perjalanan menuju BSD. Namun setibanya di kawasan BSD, sekitar pukul 23.00 WIB, motor yang dikendarainya mulai mengalami brebet, lalu mati total.

Korban sempat berupaya mencari bengkel di sekitar BSD, namun seluruh bengkel dalam kondisi tutup karena sudah larut malam. Akhirnya, korban kembali melanjutkan perjalanan pulang dengan dibantu pengendara lain, hingga tiba di sebuah bengkel motor di kawasan Jalan Buroq, Neglasari.
Setibanya di bengkel, mekanik melakukan pengecekan awal dan memastikan bahwa sistem pengapian dalam kondisi normal.

Namun setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan dengan membuka jalur selang bahan bakar, ditemukan air yang mengendap cukup banyak di dalam tangki motor.
Mekanik kemudian melakukan pengurasan tangki, dan diketahui bahwa injektor juga ikut terkontaminasi.

Menurut keterangan salah satu mekanik bengkel, dugaan kuat penyebab kerusakan tersebut berasal dari pengisian BBM terakhir.
“Kemungkinan besar ini terjadi dari pengisian terakhir, karena air sudah mengendap di jalur bahan bakar,” ujar salah satu mekanik kepada pemilik kendaraan.

Awak media yang berada di lokasi turut menyaksikan proses pengecekan dan pengurasan tangki motor tersebut. Selanjutnya, pada sekitar pukul 02.10 WIB, awak media mendatangi SPBU tempat pengisian BBM untuk meminta klarifikasi.

Di lokasi SPBU, awak media bertemu dengan salah satu pengawas SPBU, yang bersikeras meminta dilakukan pembuktian langsung dengan menuangkan BBM ke dalam takaran uji SPBU. Pengawas tersebut menyatakan bahwa jika terdapat campuran air, biasanya akan terlihat setelah BBM didiamkan dalam jangka waktu tertentu.

Salahsatu tim investigasi menjelaskan bahwa campuran air dan bensin pada umumnya akan terpisah secara alami apabila didiamkan selama beberapa jam atau terkena panas, sehingga indikasi pencampuran bisa terlihat jelas.
Kasus ini menimbulkan dugaan serius terkait kualitas BBM yang beredar di SPBU tersebut, dan menjadi perhatian awak media untuk ditelusuri lebih lanjut.

(Bersambung)

Red/Moh.Er

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *